Danramil 0824/13 Rambipuji Dampingi Bupati Jember, Tinjau Masyarakat Lakukan  Glontor Walet Sungai Bedadung

JEMBER - Disela-sela pelaksanaan Jember Hadir Untuk Rakyat (JHUR) diwilayah Kecamatan Rambipuji, pada Sabtu 26/03/2022.

Baca juga: Greenpeace Sebutkan Musibah Banjir di Kalteng Dampak Pembukaan Lahan

JHUR yang keliling safar desa tersebut dimaksudkan hadirnya Pemerintahan Kabupaten Jember dalam menyerap aspirasi masyarakat.

Bupati Jember Hendi Siswanto hadir bersama wakil Bupati MB Firjaun Barlaman, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Jajarannya, ngantor di Desa, dan hari ini giliran di Desa Rambipuji Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember.

Baca juga: Kebut Sasaran Fisik, Satgas TMMD 112 Tidak Mengenal Hari Libur

Dalam eksplore kegiatan JHUR tersebut, Bupati didampingi Danramil 0824/13 Rambipuji, Camat dan Kapolsek AKP Sukoco berkenan meninjau Glontor Walet (menghilangkan endapan lumpur di aliran sungai), dalam rangka normalisasi aliran air Sungai Bedadung dalam mencegah banjir luapan.

Baca juga: Kerja Ikhlas Dengan Semamgat Gotong Royong Sukseskan TMMD ke 112

Sebanyak 300 warga masyarakat dan 8 orang anggota TNI dari Koramil 0824/13 Rambipuji, melakukan Glontor Walet tersebut, sekaligus pembersihan aliran sungai Bendadung di Dam Induk Desa Curah Malang Kecamatan Rambipuji Kabupaten Jember.

Danramil 0824/13 Rambipuji Kapten Cba Nur Ismoyono  saat kami wawancarai menyatakan, bahwa kita berperan serta dalam Glontor Walet ini dalam rangka memotivasi kegotong royongan warga masyarakat.

Baca juga: Alunan Musik Dangdut Iringi Irama Ayakan Pasir Satgas TMMD 112 Kodim 0818

Kita membaur bersama mereka membantu percepatan pengerjaan Glontor Walet, dan terima kasih sekali, bahwa Bupati juga sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, dan berkenan hadir menyaksikan langsung pelaksanaan kegiatan. Jelas Danramil Rambipuji.

Baca juga: Scaffolding Bambu Sangat Berarti Bagi Satgas TMMD 112 Kodim 0818

Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan, saat kami koblnfirmasi menyampaikan dukungannya pada kegiatan JHUR tersebut, apalagi dengan kegiatan kemasyarakatan dengan pembersihan Dam Sungai Bedadung, sehingga dapat menjadi bagian dari upaya mitigasi. Jelasnya. (Siswandi)