Polres Jember Bersama Pemkab Pilih 190 Pelajar Jadi Calon Duta Anti Narkoba

JEMBER - Polres Jember melalui Satresnarkoba, memilih 190 pelajar dari siswa SMP Negeri se Kabupaten Jember untuk menjadi Duta Anti Narkoba dari kalangan pelajar.

Pemilihan 190 pelajar ini atas kerjasama Polres Jember bersama Pemerintah Kabupaten dalam hal ini Dinas Pendidikan Kabupaten Jember. 

Baca juga: Jelang Nataru, Polda Kalteng Imbau Masyarakat Tidak Mudik

Kepala Dinas Pendidikan (Ka Dispendik) Kabupaten Jember Hadi Mulyono, kepada wartawan menyatakan, bahwa pemilihan duta anti narkoba atas kerjasama Pemkab dengan Polres Jember adalah wujud nyata upaya keseriusannya memerangi peredaran narkoba, terutama di kalangan pelajar. 

Pihaknya memilih 2 siswa dari 55 satuan pendidikan SMP Negeri dan 1 SMP swasta plus dengan guru pendampingnya. 

Baca juga: Kapolda Jatim Resmikan Gedung Command Center dan SPKT Polres Jember

"Keseluruhan ada 190 perwakilan siswa dari seluruh SMP Negeri se Kabupaten Jember yang kami pilih untuk menjadi duta anti narkoba, dan hari ini mereka mendapat bimbingan dan penyuluhan, diantaranya dari Satreskoba Polres Jember, Dinkes dan DP3AKB, " ujar Hadi Mulyono Senin (4/9/2023) 

Sementara Kapolres Jember AKBP AKBP. Moh. Nurhidayat melalui Kasatreskoba AKP. Sugeng Iryanto SH menyampaikan, pemilihan duta anti narkoba untuk tahap pertama ini diambil dari perwakilan siswa SMP Negeri se Kabupaten Jember.

Baca juga: Kunker Ke Polres Pulpis, Kapolda Kalteng Berikan Reward Ke Toga, Todat Dan Tomas

Dimana calon duta anti narkoba dari kalangan pelajar ini akan mendapat bimbingan secara periodik, untuk memahami tentang jenis jenis narkoba dan juga dampak yang ditimbulkan, serta bagaimana cara penanganannya. 

"Hari ini, kami memilih 2 siswa dari masing – masing SMP Negeri se Kabupaten Jember, mereka sebagai calon duta anti narkoba akan mendapatkan bimbingan dan penyuluhan secara langsung dari instansi-instansi terkait, " ujar AKP. Sugeng.

Baca juga: Satreskrim Polres Kapuas Tangkap Terduga Pelaku Pembuat SIM Palsu

Ia menambahkan, bahwa dari 2 siswa SMP sebagai perwakilan duta anti narkoba, diharapkan mereka nanti bisa menularkan apa yang sudah didapat dari bimbingan ini ke teman-teman satu kelas dan lingkungannya, terutama lingkungan sekolah dan bermain. 

"Kita semua tahu, bahwa peredaran narkoba saat ini tidak hanya ada di wilayah perkotaan saja, tapi sudah masuk ke desa-desa, oleh karenanya, dengan dibentuknya duta anti narkoba hari ini, kami berharap mereka bisa membantu kami dalam melakukan pencegahan anti narkoba, " pungkas AKP. Sugeng. (*)

Baca juga: Jelang Nataru, Kapolda Jatim Patroli Udara Pantau Arus Lalin Wilayah Jatim